BAGAI KEPITING DALAM EMBER

Manusia adalah makhluk ciptaan Tuhan yang paling sempurna di antara makhluk Tuhan yang lain.
Namun kita sadari, dalam setiap hidup manusia mempunyai berbagai problema hidup

kadang sifat manusia dapat kita ibaratkan seperti kepiting di dalam ember, yang antara

kepiting satu dengan kepiting lain tidak boleh ada yang berhasil keluar dari ember tersebut.

Hal tersebut dapat disamakan pada sifat manusia yang susah melihat orang lain senang

dan senang melihat orang lain sussah.

Tanpa kita sadari hal itu terjadi di sekitar kita

bahkan kadang terjadi pada diri kita sendiri

Sifat iri pada diri manusia kini sudah melanglang buana

menjadi zsebuah tradisi bahkan kebiasaan

Sebaik-sebaiknya manusia kadang ada terbersit sifat iri

dan tak rela melihat orang lain sukses

kawan, Tuhan Maha Tahu, Tuhan selalu merencanakan

hal baik untuk kita

sekalipun itu harus melewati masa pahit terdahulu

Janganlah kita hidup seperti kepiting dalam ember

hidup akan lebih indah apabila kita jalani

dengan rasa syukur atas apa yang telah diberikan Tuhan

Berhentilah untuk cemas melihat kesuksesan orang lain

karena sesungguhnya Tuhan telah memberikan sebuah kesuksesan 

yang lebih, lebih dan lebih

pada orang yang SABAR dan tidak IRI pada kesuksesan orang lain

smoga kebahagiaan slalu menyertain KITA 

^_^